KABARPEMALANG – Pilkada boleh
saja digelar serentak dimana-mana, tapi Pesta Demokrasi yang tak kalah serunya
sukses digelar di Paduraksa. Sebuah kelurahan yang berada dekat hutan jati
sekitar 5 Km dari keramaian kota, di wilayah Kecamatan/Kabupaten Pemalang.
Ada 8
lingkungan RW di Paduraksa yang semuanya telah melaksanakan pemilihan pengurus
RT/RW. Terakhir pada Jumat malam 16 Maret, pesta demokrasi berjalan seru di
lingkungan RW 01. Lingkungan permukiman padat penduduk yang terdapat sebuah pasar
tradisional ini memang dikenal unik lantaran kuatnya etos kebersamaan warganya.
Selain kritis dan tegasnya sang tokoh warga.
Betapa tidak,
warga lingkungan ini baru saja merampungkan pembangunan fisik pembuatan saluran
air, pemasangan gorong-gorong dan pembangunan ruas gang dengan rabat beton yang
menghabiskan anggaran lebih Rp 31 juta hasil swadaya murni warga, langsung
menggelar pemilihan Ketua RW dan Ketua Rukem, meski dipastikan rasa letih lelah
mereka yang terlibat dalam pembangunan belumlah hilang.
Lagi pula,
nyaris berbarengan dengan pelaksanaan pembangunan sarana umum tersebut pesta
demokrasi dalam bentuk pemilihan Ketua RT juga baru rampung diselenggarakan di
RT 01, RT 02 dan RT 03 pada tanggal 6, 8 dan 10 Maret. Itu berarti usai hajat
demokrasi di 3 RT, warga langsung bergotongroyong, berhari-hari hingga program
selesai dilaksanakan.
Perwakilan Warga yang Hadir (dok : Ka RW 1) |
Hasilnya
memang menggembirakan sekaligus mengharukan. Pasalnya, Riswono sebagai Ketua RW
terpilih merupakan wajah lama, bahkan lama sekali lantaran tokoh satu ini telah
berkecimpung di organisasi RT/RW sejak tahun 1980-an dan terpilih menjadi Ketua
RW sejak tahun 2005 silam atau telah berkecimpung dalam RT/RW selama 37 tahun
dan menjabat sebagai Ketua RW selama 13 tahunan. Selama menjabat sebagai
pengurus RT/RW Riswono berhasil menggiatkan kebersamaan dan kegotongroyongan,
menumbuhkan rasa peduli serta partisipasi aktif warga. Dalam wadah organisasi
(RT/RW- Red), pensiunan Humas Pemkab Pemalang itu menerapkan tata administrasi
yang rapi serta terpola.
Mungkin karena
pengalamannya itulah warga menjadi bersimpati serta percaya akan kompetensinya.
Riswono yang kini memasuki usia 63 tahun dikenal sebagai sosok yang ramah familiar
namun tegas serta ringan tangan dan berkedulian. Setiap terjadi permasalahan di
tengah warganya, dia akan tampil sebagai sosok penengah yang mencerahkan serta
memberikan alternatif solusi. Barangkali hal itu menjadi pertimbangan warga
untuk tetap memilihnya sebagai Ketua RW.
Dalam
pemilihan yang berlangsung lancar dan tertib di rumah tokoh warga, Triyanto, di
Jalan Tirta Sumarta, Riswono berhasil memperoleh 62 suara. Secara telak
memenangi calon lainnya, masing-masing Dasuki 2 suara, Sriyanto 9 suara dan
Supardi 4 suara. Dari jumlah 78 kartu suara yang masuk terdapat 1 suara yang
rusak. Sementara untuk Rukun Kematian “Sukmo Mulyo” terpilih menjadi ketua
Untung Aedi dengan perolehan 37 suara mengalahkan Thoim 21 suara, Dasuki 14
suara dan Sriyanto 4 suara.
Penghitungan suara |
Terpilihnya
kembali Riswono sebagai Ketua RW 01 menurut ketua panitia yang juga selaku
Kepala Lingkungan (Kaling) Kelurahan Paduraksa, Sodikun, menunjukkan bila warga
masih tetap percaya kepada Riswono untuk menjabat kembali.
Dikatakan,
lingkungan RW 01 merupakan pemegang rekor di Kelurahan Paduraksa. Selain tingkat
swadaya warganya cukup tinggi RW 01 setiap bulan selalu menyampaikan laporan
bulanan ke kelurahan sedangkan RW lainnya tidak pernah melakukan.
Atas
kepercayaan warga yang kembali memilih dirinya sebagai Ketua RW, Riswono selaku
pengemban amanah mengajak warga untuk
saling memahami pentingnya kebersamaan. Misalnya untuk warga yang bertugas
mengambil klenthung/jimpitan setiap hari hendaknya melaksanakan tugasnya karena
keberadaannya untuk kepentingan bersama.(Ruslan
Nolowijoyo).