Petugas melakukan pengobatan di dalam kandang |
KABARPEMALANG.COM – Untuk mengantisipasi kemungkinan berjangkitnya penyakit pada hewan ternak
yang dibudidayakan petani, Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Pemalang
menerjunkan sebuah tim kesehatan untuk melakukan pengobatan massal ternak
kambing maupun sapi dan kerbau.
Tim yang dipimpin langsung Kepala Bidang (Kabid)
Peternakan dan Kesehatan Hewan Distan, Ir Joni, M Kes, melakukan kegiatan
pengobatan dan penyuluhan kepada para peternak di beberapa wilayah kecamatan.
Salah satu kegiatan yang dilakukan terkait upaya
penyehatan hewan ternak dilaksanakan pada hari Rabu 26 April di Desa Penggarit
Kecamatan Taman. Selain melaksanakan pengobatan bagi ternak kambing di desa
yang juga dikenal sebagai sentra buah mangga itu Tim Kesehatan Hewan juga
memberikan penyuluhan kepada para peternak yang tergabung dalam Kelompok Tani Ternak
“Sido Makmur”.
Sebagaimana disampaikan Kabid Peternakan Dan Kesehatan
Hewan, Ir Joni, M Kes, melalui Kasi Kesehatan Hewan Ir Indri Agustiani,
pengobatan massal yang diberikan berupa pengobatan penyakit gudhik (scabies), pengobatan dengan salep mata
serta pemberian vitamin dan obat cacing.
“Selain pemberian obat cacing dan vitamin kami juga
memberikan salep mata dan pengobatan scabies atau gudhik yang diderita beberapa
ekor kambing,” jelas dia di ruang kerjanya Kamis (27/4).
Dikatakan Indri, di Desa Penggarit terdapat 90 warga
pemilik ternak kambing yang tergabung dalam Kelompok Ternak “Sido Makmur,”.
Ternak kambing yang jumlahnya mencapai 870 ekor milik mereka dipelihara dalam
47 kandang sehat yang jauh dari rumah tinggal.
Menurut dia, selain pelaksanaan pengobatan massal
ternak kambing di Penggarit, Tim Kesehatan Hewan juga telah melaksanakan tugas
yang sama baik untuk ternak kecil (kambing) maupun ternak besar (kerbau dan
sapi) di sejumlah lokasi.
Antara lain di Desa Gunung Jaya Kecamatan Belik,
Wanarata Kecamatan Bantarbolang, Karangbrai di Kecamatan Bodeh, Kebagusan
Kecamatan Ampelgading dan Dusun Pesalakan Desa Pegongsoran Kecamatan Pemalang
untuk ternak sapi dan kerbau. Tim juga melaksanakan tugas pengobatan untuk
ternak kambing di Desa Datar Kecamatan Warungpring, Klareyan Kecamatan
Petarukan dan Dusun Gereja di Desa/Kecamatan Pulosari.
Berternak merupakan usaha sampingan yang ditekuni
warga desa yang bermatapencaharian pokok sebagai petani. Karena berkegiatan di
lahan setiap harinya tidak jarang dari mereka berhalangan hadir ketika dilaksanakan
pertemuan untuk penyuluhan. Namun rata-rata para peternak mengikuti penyuluhan
dengan antusias meski hanya sebagian anggota kelompok yang datang.
Kendati mengumpulkan peternak untuk diberi penyuluhan
bukan perkara gampang, namun petugas Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan tetap
menyemangati para peternak. Apalagi dalam penyuluhan seperti yang dilaksanakan
di Penggarit kemarin, Ir Joni memberikan materi penyuluhan secara langsung kepada
peternak. Dan peternak yang hadir pun mengakui banyak hal yang bisa diserap
untuk menunjang kegiatan berternak agar lebih maju.
Kegiatan pengobatan hewan melibatkan tim medis yang didukung
3 orang dokter hewan. Masing-masing drh Agus Dalwan, drh Agus Faqizal dan drh
Abdul Mutholib. Ketiga dokter hewan tersebut dibantu Tarsono, seorang mantri
hewan yang bertugas di Kecamatan Pemalang. Menurut
Indri, Kelompok Ternak “Sido Makmur” Desa Penggarit saat ini tengah disiapkan
untuk mengikuti Lomba Kelompok Tani Ternak tingkat provinsi tahun ini. (Ruslan
Nolowijoyo).
0 Komentar
Silahkan meninggalkan pesan di bagian komentar. thanks