Sekda Budhi Rahardjo dan Kadisbudpar Sapardi dalam acara di TA-TV |
KABAR PEMALANG – Untuk kali
pertama Pemkab Pemalang menggelar dialog interaktif dalam rangka memperkenalkan
potensi yang dimilikinya di sebuah stasiun televisi lokal dengan jangkauan
tayang terbatas di wilayah Eks Karesidenan Surakarta dan sekitarnya.
Acara dalam kemasan ‘Pemalang
Nganeni’ dan ‘Mampir Pemalang’ itu pengambilan gambarnya berlangsung Jumat malam
tanggal 30 Oktober di TA-TV Solo. Dialog berlangsung hidup dan dinamis. Sekda Pemalang
Budhi Rahardjo, didampingi Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata (Disbudpar)
Sapardi, memperkenalkan potensi berbagai sektor pembangunan yang dimiliki Pemalang.
TA-TV, salah satu stasiun televisi
swasta yang meraih predikat terbaik di tingkat Jateng, dipilih untuk
memperkenalkan beragam potensi yang ada di Kabupaten Pemalang. Menurut Kabag
Humas, Nugroho Budi Raharjo, pihaknya ingin memperkenalkan kepada masyarakat
luas di wilayah Eks Karesidenan Surakarta dan sekitarnya yang terjangkau siaran
TA-TV. Dengan mengenal apa saja yang disaksikan di layar kaca diharapkan akan
tertarik untuk berkunjung ke Pemalang.
“Jadi kami sengaja mengenalkan di
wilayah Solo dan sekitarnya agar masyarakat wilayah ini tertarik untuk
mengunjungi Pemalang,” jelas Nugroho di lokasi pengambilan gambar, Jumat malam
30 Oktober.
Sederet potensi pariwisata terpapar
dalam dialog. Sekda Budhi Rahardjo, sebagai misal, mengungkapkan tentang
keberadaan sebuah obyek potensial bernama Curug Sibedil di wilayah Kecamatan
Moga. Gaya penuturan pejabat yang biasa dipanggil Komandan Be eR itu cukup mengesankan.
Dikatakan, Pemalang punya obyek wisata sebuah curug yang pada waktu tertentu
bersuara seperti ledakan meriam sehingga masyarakat sekitar menamainya Curug
Sibedil.
Selain potensi kepariwisataan, Budhi
Rahardjo dan Sapardi juga mengungkapkan adanya beragam aspek penunjang sektor
tersebut. Sebagai misal keberadaan kuliner khas Pemalang yang memiliki keunikan
dan citarasa tersendiri. Yang pada intinya orang akan penasaran dan jika ingin
mengenal lebih dekat tentu hanya ada satu sarat, datang ke Pemalang.
Kabupaten Pemalang memang telah
dikenal dengan beragam potensi pembangunan yang dimiliki. Potensi tersebut
sangat memungkinkan untuk dikembangkan sehingga memberikan nilai tambah. Tak
berlebihan jika karenanya Pemkab Pemalang mengajak investor untuk
membuktikannya. (Ruslan Nolowijoyo).
0 Komentar
Silahkan meninggalkan pesan di bagian komentar. thanks