Belajar Membatik

PEMALANG  -  Guna pembekalan dalam terjun ke tengah masyarakat setelah tamat belajar, para siswa yang mengalami kekhususan penyandang disabilitas di SLBN 1 Pemalang diberi pembelajaran keterampilan membatik.

Menurut Kepala SLBN 1 Pemalang, Drs Imam Wusono melalui Wakasek Kurikulum Drs Darmono, kegiatan pelatihan membatik diikuti siswa s dari teori hingga praktik dan ditangani langsung oleh guru yang berkompetensi relevan.

“Siswa kami berlatih membatik secara bertahap dari teori sampai praktek, bagaimana cara memproses bahan kain yang masih polos menjadi kain batik yang siap untuk dijadikan bahan pakaian,” terang Darmono di ruang pelatihan keterampilan SLBN 1 Jalan Dr Cipto, Sirandu Pemalang, Jumat 30 Mei.

Kain batik yang telah jadi atau melewati tahap finishing, merupakan bahan pakaian yang siap untuk dijadikan berbagai model seperti halnya bahan kain yang dijual di toko. Kain batik karya para siswa ternyata layak dipasarkan, imbuhnya optimis.

Dalam pembekalan keterampilan bagi siswanya, Azis Hidayat, SPd selaku gurunya mengajarkan proses sejak awal dimulai kegiatan. Yakni persiapan pemanasan lilin dan peralatan pendukung seperti canthing dan gawangan bambu sebagai penyangga kain yang akan dibatik.

Darmono menambahkan, pembelajaran keterampilan membatik merupakan salah satu upaya pembekalan siswa bila nanti terjun ke tengah masyarakat.  Terdapat 3 siswa yang tengah belajar membatik, yakni dari kelas 5 dan kelas 4. Mereka adalah siswa yang mengalami kekhususan penyandang disabilitas. (Mbah Nolo)