Wakil Bupati beserta jajaran SKPD dan Pengisi Acara |
Dalam pentas seni ini
dihadiri oleh Wakil Bupati, H. Mukti Agung Wibowo, ST yang menyampaikan melalui
sambutannya mengatakan bahwa Pemalang memiliki budaya yang luar biasa yang
harus kita lestarikan seperti halnya dengan budaya bahasa yang memiliki
cirikhas khusus. Ajang ini juga sebagai sarana untuk bersilaturahmi antar warga
Pemalang khususnya yang ada di perantauan.
Selain itu, hadir beberapa
perwakilan dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Tengah, Jajaran SKPD Kab. Pemalang, IKMAL, Paguyuban
se Jawa Tengah, Paguyuban Perantau Purbalingga, IMPP Jakarta dan yang luar
biasa ramai adalah para anggota Paguyuban Perantau Pemalang dari berbagai
korwil.
Kepala Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Pemalang, Drs. Sapardi, Msi menyampaikan bahwa Kegiatan pentas seni
ini merupakan agenda tahunan dari bagi 23 Kab/Kota di Jawa Tengah. Adapun beberapa
tujuan dilaksanakannya kegiatan ini. Pertama, untuk memperkenalkan kekayaan dan
aset Kabupaten Pemalang berupa tradisi kesenian. Kedua, Menumbuhkan rasa bangga
sebagai warga Pemalang, “Aku wong Pemalang”. Ketiga, sebagai sarana untuk
bersilaturahmi antar warga Pemalang.
Menurutnya lagi bahwa Pemkab.
Pemalang melalui Disbudpar kini mengembangakan produk wisata unggulan antara
lain adalah arung jeram di Desa Kecepit, Randudongkal, Wisata Pantai Kendal
Rejo yang akan digiatkan kembali dan Wisata Religius seperti kunjungan ke makam
Pangeran Benowo dan para sesepuh Pemalang.
Penyerahan Dana Bantuan Korban Longsor Watukumpul |
Dalam kesempatan ini juga
Paguyuban Perantau Pemalang diwakili Sekretaris, Ayen Julianto memberikan
bantuan bagi korban bencana tanah longsor di Watukumpul secara simbolis
diserahkan kepada Wakil Bupati H. Mukti Agung Wibowo, ST.
Dalam pentas seni ini
ditampilkan kesenian Pemalang yani kesenian tari “Nyi Widuri” dan Silakupang.
Khusus untuk Silakupang sendiri merupakan bentuk kreativitas para seniman
Pemalang yang menggabungkan beberapa kesenian menjadi satu dan diberi nama
Silakupang. Beberapa kesenian tersebut antara lain adalah Sintren, Lais, Kuda
Kepang. Kesenian Silakupang ini dikembangkan oleh seniman Pemalang selama
kurang lebih tiga tahun terakhir (MSL).
0 Komentar
Silahkan meninggalkan pesan di bagian komentar. thanks